Selasa, 08 Juli 2014

Tips & Trick PATI Universitas Muhammadiyah Malang


    Menurut pengalaman pada sesi pertama dan kedua yang terpenting adalah istirahat yang cukup dan tentunya sahur yang cukup agar ketika dikelas dapat menerima arahan dari setiap Instruktur, karna akan lebih terasa membosankan ketika kita hanya diam dan mendengarkan suatu arahan walau itu pun cuma berlangsung selama 1 jam.

  • Perhatikan setiap detail instruksi yang diberikan, pada dasarnya semua tahu dimana ada instruksi pasti kita harus memperhatikan dengan detail dan focus apa yang di terangkan dan tugas yang diberikan.
  • Pelajari keseluruhan tiap Bab pembahasan agar memudahkan saat mengerjakan tugas.
  • Setiap pertemuan memiliki beban atau test berupa Evaluasi, Blog dan lain-lain. perhatikan dengan detail setiap tugas yang diberikan agar terarah dalam pengerjaannya.
  • Gunakan waktu sebaik mungkin, semakin cepat kita mengerjakan semakin cepat pula tugas itu terlaksana dikarenakan kita masih mengingat ajaran dan arahan yang kita terima sewaktu PATI dilaksanakan walaupun terkadang ingat sepintas tapi terbukti efektif dalam pengerjaan.
  • Pelajari Materi selanjutnya agar kita dapat mengingat bahasan-bahasan yang rumit dan mengingatnya lebih mudah.
  • Pengerjaan tugas dilakukan dengan membuat kelompok agar lebih mudah bertukar pikiran saat pengerjaan.
  • Laksanakan semua tugas yang diberikan, Optimis untuk mendapat nilai yang baik dan pastinya Sertifikat. Sertifikat bahwa kita lulus dan pernah mengikuti pelatihan PATI UMM.

Sekian Tips dan  Trick dari saya, lakukan dengan teliti, ulet dan Optimis. and enjoy your days full tasks and materials ... Good Luck :D

Program Study Agroteknologi UMM Malang

    Jurusan ini  menyelenggarakan model ideal untuk belajar pertanian modern, seperti aplikasi bioteknologi, pertanian organik (padi, buah dan sayur), perbenihan, budidaya tanaman hortikultura (buah, sayur, tanaman hias, dan anggrek); tanaman industri (kelapa sawit, tebu, kopi, teh, karet, kakao); tanaman pangan (padi, jagung, kedelai), arsitektur pertamanan dan kewirausahaan.


    Agroteknologi berusaha mencetak dan menghasilkan lulusan yang beriman, bertaqwa, profesional dan mampu menguasai Ipteks, serta mampu mengembangkannya berdasarkan kaidah-kaidah ilmiah dan Islami. Sarana prasarana perkuliahan menggunakan ruang multimedia yang didukung Lab. bioteknologi, kultur in vitro, mikrobiologi, tanah, klimatologi, teknologi benih, rumah produksi jamur, agro nursery, agro orchid nursery, green house, unit hidroponik, plaza pertanian, kebun apel dan lahan percobaan (6,3 Ha). Sarana produksi jamur, agro orchid nursery, kebun organik untuk tanaman apel, sayur-sayuran dan padi dikembangkan dalam skala industri yang dapat dijadikan tempat kerja paruh waktu bagi mahasiswa  sehingga mahasiswa mempunyai bekal dan mental wirausaha yang tangguh. Lulusan Agroteknologi dapat bekerja di pemerintahan dan perusahaan swasta serta Kementerian pertanian, perkebunan industri pertanian, lembaga penelitian, konsultan, usaha mandiri (wirausaha), dan lain-lain.

    Saat ini dunia tengah menghadapi 3 masalah besar yaitu pemanasan global, krisis pangan dan krisis air. Ketiga masalah tersebut implikasinya sangat besar terhadap kelangsungan hidup organisme di bumi.

    Bidang pertanian memegang peranan sangat penting ke depan untuk mengatasi masalah tersebut. Ahli pertanian ditantang untuk merakit tanaman yang mampu menyerap karbon dalam jumlah besar, tanaman pangan dengan produktifitas tinggi dan tanaman untuk reboisasi lahan-lahan kritis.

    Menghadapi Era perdagangan bebas Asean-China tahun 2015, Indonesia membuat target produksi pertanian 75.5jt ton gabah kering giling, jagung 29jt ton, kedelai 2.7jt ton, gula 4.8jt ton.

    Untuk mencapai target tersebut diperlukan kajian yang teruji, tenaga ahli pertanian terutama Agroteknologi diperlukan untuk menghasilkan terobosan teknologi dan menghasilkan lulusan yang kompeten dan professional.

    Program Studi Agroteknologi, UMM dengan sarana dan prasarana yang lengkap meliputi laboraturium (mikro biologi, biologi molekuler, kultur jaringan tanaman, teknologi benih, komputer), kebunkebun percobaan tanaman pangan, buah, sayur dan tanaman hias, green house dan screen house.

    Program study diasuh staf pengajar bergelar Guru Besar 5%, Doktor 30%, Kandidat Doktor 30% dan Master 25%, yang berpengalaman dalam bidang teknologi dan budidaya pertanian baik tanaman hias, sayur, buah, tanaman perkebunan, tanaman obat, tanaman serat dan lain-lain. Fasilitas perkuliahan didukung peralatan canggih LCD, Proyektor dan kamera CCTV sehingga proses pembelajaran menarik dan tidak membosankan.

   Program studi Agroteknologi dengan sarana dan prasarana yang dimiliki serta didukung oleh suasana kampus putih yang megah sangat ideal untuk menghasilkan sarjana bidang Agroteknologi yang professional, berakhlak mulia, menguasai dan mampu mengembangkan IPTEKS sesuai perkembangan zaman.

Sumber : Fakultas Pertanian dan Perternakan Univ. Muahammadiyah Malang

KOTA BATU, Kota Wisata dan Seni

    Keindahan panorama Kota Batu dengan kesejukan udara yang senantiasa terjaga serta hamparan hijau sayur mayur dan perkebunan apel yang membentang luas di kaki pegunungan Panderman, Arjuno & gunung Banyak menjadikan surga yang tak ternilai bagi bagi buminya. Sehingga Kota Batu dikenal sebagai pemasok sayur mayur & buah apel berkualitas di Jawa Timur & propinsi lainnya di Indonesia. Kekayaan hasil bumi ini masih dilengkapi pula dengan keindahan bunga anggrek & flora asli Kota Batu yang banyak diminati para wisatawan Nusantara maupun Mancanegara. Sekilas Pariwisata Kota Batu Saat memasuki Kota Batu hawa pegunungan yang sejuk dan segar sangat terasa. Kota Batu merupakan salah satu daerah yang dikelilingi oleh Pengunungan yang ada di wilayah Jawa Timur, yang secara geografis merupakan daerah tropis. Kota Batu memiliki beberapa daerah wisata penggunungan atau wisata alam semisal air panas, air terjun, bumi perkemahan dan lain-lain. Selain itu Kota Batu juga banyak terdapat Wisata Buatan yang hawa pengunungannya tetap terasa.

     Kota Batu merupakan tujuan utama wisatawan baik manca maupun domestik. Beraneka ragam obyek wisata yang ada di Batu semuanya itu bernuansa pegunungan, selain itu juga fasilitas yang ada di Kota Batu semisal Hotel dan penginapan lainya juga bernuasa pegunungan. Selain itu Kota Batu mempunyai julukan "Batu Kota Sejuta Pesona" Kota batu sudah terkenal sejak abad ke-9 akhir masehi, sebagai kota wisata karena keindahan pemandangan alamnya, Kota yang terletak sekitar 19 km sebelah barat Kota Malang dan memakan waktu kurang lebih 2 jam dari kota Surabaya ini memiliki ketinggian antara 680m - 1700m diatas permukaan air laut serta suhu udara berkisar 15 - 19 derajat Celcius. Udara segar nan sejuk dan dukelilingi bukit-bukit indah menjadi daya tarik tersendiri jika di banding kota-kota lain di Indonesia. Selain Kota Wisata Batu mempunyai julukan " SEJUTA PESONA KEINDAHAN" Kota Wisata Batu juga pernah dijuluki "De Kleine Switzerland" atau Swiss kecil di pulau Jawa mempunyai banyak potensi wisata menawan, antar lain seperti Lembah Songgoriti, Pasar Malam, Wisata Wana, Selecta, Wisata Desa Bunga, Jawa Timur Park 1, Jawa Timur Park 2,Wisata Agro,Batu Night Specktacular,Cangar,dan Masih Banyak Lagi.  


    Kota Batu mempunyai Visi dan Misi menjadikan desa - desa maupun kota agar memilikin potensi di bidang SENTRA PERTANIAN, PARIWISATA dan PENDIDIKAN DITOPANG SDM, SDA dan SDB yang DIDAYAGUNAKAN SECARA OPTIMAL,TERKENDALI dengan PEMERINTAHAN KREATIF INOVATIF BERSIH BAGI SELURUH RAKYAT.

    Adapun seni yang selalu diadakan tiap tahunan yaitu BATU CITY FLOWER FESTIVAL dan biasanya dilaksanakan pada tanggal 13 Oktober setiap tahunnya. banyak seni dari desa-desa Kota Batu dengan menyuguhkan seni Banteng, mobil dan motor hias dan masi banyak lagi.


 

























Dan yang pasti Khas Kota Batu adalah buah Apel yang khas dan berbagai makanan minuman dari bahan dasar Apel Batu.


Senin, 07 Juli 2014

HISTORICAL CHRONOLOGY OF HISTORY AND DEVELOPMENT OF SCIENCE


   Human culture is characterized by the development of science and technology rapidly that a result the role and influence of Western philosophical thought. Early in its development, namely Ancient Greece, identified with the philosophy of science. That is the thinking and philosophy of science are not separated, so that all human thought which emerged at that time called philosophy. In the Middle Ages, became synonymous with the philosophy of religion, philosophical thinking at the time that it becomes one with the dogma of the church. In the 15th century came the Renaissance was followed by Aufklaerung the 18th century that brought changes to the philosophical outlook. At this time broke away from religious philosophy, that makes people come forward and speak without fear they will be punished by the church. Remain secular philosophy of modern times such as the Renaissance, the difference is that in this age of science split from philosophy and began to develop into several branches that happen quickly. Even in the 20th century, science began to develop into a variety of specialties and sub​​-specialties.

    Science is a system originally developed to determine the state of the environment disekitanya. Moreover, science is also created to help people's lives easier. In the 20th century, and towards the 21st century, science has become something substantive that dominate human life. However, not only that, science has developed so rapidly has also raises various humanitarian crisis in life. It is driven by the tendency of human problem solving more bersifsat sector. One of the efforts to resolve the humanitarian problems that are increasingly complex to study the development of philosophical thought.

    The development of Western philosophy is divided into a number of periodization based on the dominant characteristic of the era. Those periods are:
 

1. Period of Ancient Greece (Ages 6SM-6M)
 
    The hallmark of his thinking is cosmocentric, which questioned the origin of the universe and the universe as an effort to find the origin (arche) which is an element of the onset of symptoms. And several prominent philosophers of this era express their opinions about the arches, among others:

     Thales (640-550 BC)           : arche form of water
     Anaximander (611-545 BC): arches form apeiron (the infinitive)
     Anaximenes (588-524 BC)  : arche be air
     Pythagoras (580-500 BC)   : arches can be explained on the basis of numbers.

    In addition to the above four figures there are two philosophers, namely Herakleitos (540-475 BC) and Parmindes (540-475 BC) who questioned whether the reality was changed, not into something permanent. Another Greek thinker is one who was instrumental in the development of science is Democritus (460-370 BC) which asserts that reality is composed of many elements called atoms (atomos, from a-not, and Tomos-divided). In addition, the philosopher Socrates is often discussed (470-399 BC) who directly use the direct method of philosophy in everyday life known as dialectic (dialegesthai) which means conversing. It is also transmitted by Plato (428-348 BC). And philosophical thought this time culminating in a Aristotle (384-322 BC) who said that the main task of science is to find the causes of the investigated object. He also believes that each event must have four because, among other causes of material, formal cause, efficient cause and the final cause.

2. Middle Ages (6-16M)
 

    Characteristics of thought at this age is theocentric the use of philosophical thinking to strengthen the Christian religious dogma. In this era of European thought is constrained by the necessity of conformity with religious teachings. Philosophy Augustine (354-430), which is influenced by Plato, is a philosophical thought that discussed the state took part, namely the idea that knowledge creation is a state that is part of God's ideas. While Thomas Aquinas (1125-1274) who followed Aristotle thought, embraced the theory of creation which God produces creation out of nothing. In addition, creating also means continuously produce and preserve creation.
 

3. Period Renaissance (14-16M)
 
    It is an era that is paying attention in the field of art, philosophy, science and technology. This period is also known as the return of the era of human liberty in thought. Prominent philosophers of this era include Nicolaus Copernicus (1473-1543) who put forward the theory heliosentrisme, where the sun is the center of the universe. And Francis Bacon (1561-1626) who became a pioneering philosophy of science with the famous expression "knowledge is power"

 4. The Modern Age (17-19M)

    Patterned anthropocentric philosophy of this age, which makes the human being as the center of attention philosophical inquiry. In addition, the main topic is the problem of epistemology .


 A. Rationalism   
  
This stream is found sense is a source of adequate knowledge and trustworthy. Experience is only used to corroborate the truth of the knowledge that has been gained through reason. One of the characters is Rene Descartes (1598-1650) who is also the founder of modern philosophy, known by his statement Cogito Ergo Sum (I think, therefore I am). The method used is called the a priori Descartes literally based on the existence of things that preceded. The point is to use this method as if the man had to know with certainty all the symptoms that occur.
    
B. Empiricism  
Stating that the source of knowledge is experience, both physically and spiritually. Sense only function and duty to manage and process the data obtained from the experience. The method used is a posteriori or a method based on the things that happen in later. Spearheaded by Francis Bacon who introduced the experimental method. 
C. Criticism 
A theory of knowledge that seeks to bring together two different views between Rationalism and Empiricism pioneered by Immanuel Kant (1724-1804). He argues that knowledge is the result obtained from the cooperation between the two components, namely the nature of sensory experience and how to cultivate the impression that would cause the relationship between cause and effect.
D. Idealism
Starting from the union of two different Idealism between Subjective Idealism (Fitche) and Objective Idealism (Scelling) Hegel (1770-1931) became the philosophy of absolute idealism. Hegel argues that the mind is the essence of nature and nature is whole life diobyektifkan. The principle of idealism is the belief of the meaning and structure of thought in the world which is the basic intuition.  
E. Positivism
Founded by Auguste Comte (1798-1857) who only accept the facts found scientific positively. Well-known motto is prevoir pour savoir, which means to know to be ready to act. The point is that humans should be aware of the symptoms and the relationships between symptoms so that he can predict what will happen. This philosophy is also known for its schools of empiricism-critical, observations with theory go hand in hand. He divided society into upper social statics and social dynamics.  
F. Marxism
Its founder was Karl Marx (1818-1883) is the flow of his philosophy is a blend of the dialectic method of Hegel and Feuerbach. Marx taught that history is run by a logic of its own, and the history of the motor consists of social economic laws. For him philosophy is not just about knowledge and the will, but an act, namely to make a change, not just to interpret the world. That needs to be changed is the protelar should be able to take over the role of the bourgeoisie and capitalist through revolution, so that people are no longer oppressed.

5. Period Contemporary (20th century onwards)

    The bottom line is known as logosentris, the text becomes a central theme of the discourse of the philosophers. This is because the expressions of philosophy tends to be confusing and difficult to understand. Though the task of philosophy is not just to make a statement about something, but also solve the problems arising from misunderstanding of the logic language, and give a logical explanation above thoughts were expressed.

    In this emerging era of various schools of philosophy and most of these streams is a continuation of the schools of philosophy that once flourished in the days before, such as Neo-Thomism, Neo-Marxism, Neo-Positivism and so on.



Sumber : sophiascientia.wordpress.com

PERKEMBANGAN IT DAN KENYATAAN

   Sedangkan IT Paradox adalah sebuah fenomena yang bertolak belakang antara perkembangan IT dengan kenyataan yang sebenarnya. Dalam hal ini, IT berkembang dengan cepat tanpa diikuti oleh kenyataan yang mendukung perkembangan tersebut.

   Bidang IT menjadi primadona dalam masyarakat. Bahkan secara tidak langsung kita telah tenggelam dalam persaingan dibidang IT, entah bersaing sebagai pengguna atau bahkan telah bersaing sebagai pencipta suatu produk dalam bidang IT. Persaingan dalam bidang IT telah berkembang dalam berbagai aspek, mulai dari aspek pendidikan, pemerintahan, dan bahkan dunia bisnis.
Persaingan dalam bidang IT di aspek pendidikan tampak pada banyak bermunculan perguruan tinggi yang membuka prodi Teknik Informatika, karena peminat ilmu informatika yang marak atau bahkan telah menjadi tren. Karena banyak yang berpikiran, “tenaga IT sekarang banyak dibutuhkan” jadi banyak yang memilih bidang ini dalam menimba ilmu supaya nantinya mudah mendapat pekerjaan. Tapi apakah setelah masuk di dunia IT, kita mampu bersaing? Banyak fenomena yang terjadi diantara pelajar-pelajar/mahasiswa-mahasiswa IT malah tak mampu menyerap ilmu IT yang sesungguhnya, hingga akhirnya kuliah jadi molor. Justru inilah yang menjadi paradoks dibidang IT.
Jika kalian berpikir “tanpa lulus kuliah kita tidak akan mampu bersaing dalam dunia IT” itu SALAH. Mengacalah pada tokoh-tokoh berikut: Bill Gates, Steve Jobs, Mark Zuckeberg. Mereka salah satu contoh mahasiswa drop out (DO) atau dengan kata lain tidak lulus kuliah. Tapi mereka mampu bersaing dalam dunia IT. Mampu menempatkan nama menjadi tokoh yang berperan dalam perkembangan IT.
Dalam dunia bisnis, persaingan sering terjadi pada produsen-produsen IT seperti IBM, Apple, Microsoft, Google, dan lain-lain. Semua bersaing mengembangkan produknya masing-masing hingga tak ada yang mampu menyaingi, entah dalam hal software maupun hardware. Perang produk sistem operasi, smartphone, laptop, maupun tablet ini telah menjadikan masyarakat sebagai budak IT. Bagaimana tidak, misalkan saja produk android baru muncul, tak lama kemudian muncul versi terbaru. Dan menggeser produk yang lama. Dan kebanyakan orang akan mencari versi terbaru dan menjual yang lama. Hal ini justru memperbudak masyarakat dalam perkembangan IT.
Kita lihat kesuksesan perusahaan Google Inc yang telah menjadi perusahaan raksasa internet dan gadget. Siapa yang tidak mengenal google yang telah menciptakan mesin pencari (search engine) dan sistem operasi Android itu? Kemajuan-kemajuan IT tidaklah memperbudak manusia. Justru manusia itu sendiri yang memperbudak diri dengan perkembangan IT. Kenapa harus berganti gadget dengan versi android yang baru, jika hanya ingin mendapatkan fitur lebih. Kenapa kita tidak ikut terjun mengembangkan aplikasi android? itulah peran serta kita dalam dunia IT. Karena kita tau bahwa android itu bersifat open source, dan kita bisa memasang peran sebagai developer.
Pemanfaatan IT dalam bidang perdagangan tampak pada konsep e-commerce atau e-bisnis dengan perantara toko online untuk berdagang. Sudah banyak bermunculan toko-toko online yang beredar di dunia maya. Yang menjadi paradoks dalam hal ini adalah mudahnya penipuan terjadi sehingga banyak orang yang tidak percaya pada penjual-penjual online tersebut. Hal ini terjadi karena proses perdagangan tanpa bertatap muka dan yang sering dirugikan adalah konsumen karena harus mentrasfer sejumlah uang terlebih dahulu sebelum barang dikirim oleh penjual. Mungkin inilah yang menjadi kendala perkembangan e-commerce terhambat.
Jika berkembangnya e-commerce justru menciptakan hal-hal negatif seperti penipuan dan lain sebagainya. Kita harus mencontoh Amazon.com yang telah berhasil menjadi perusahaan perdagangan yang mampu memanfaatkan e-commerce dengan baik.
Dengan berkembangnya IT telah mengubah pola konsumtif terhadap masyarakat. Sebagian besar orang rela mengeluarkan uang lebih besar hanya untuk membeli smartphone yang memiliki banyak fitur, padahal yang dibutuhkan hanyalah fitur sms dan call saja. Padahal smartphone dapat dimanfaatkan lebih dari sekedar sms dan call saja. Kenapa tidak membeli handphone biasa saja kalau hanya digunakan untuk sms dan call saja? Itulah justru yang menjadi paradoks dalam bidang IT.
Itu kembali pada pribadi masing-masing orang, hanya orang-0rang yang siaplah yang dapat memanfaatkan perkembangan IT dengan sebaik-baiknya. Karena setiap perkembangan zaman, berkembang pula teknologi yang digunakan, oleh karena itu jadikan diri kita menjadi pribadi yang siap dalam perkembangan teknologi tersebut. Dan dapat memanfaatkan perkembangan teknologi dengan sebaik-baiknya.
   Sebenarnya yang salah bukanlah perkembangan IT, yang salah adalah pemanfaatan IT sendiri. Jika perkembangan IT telah merambah ke dalam berbagai aspek kehidupan, secara tidak langsung kita telah ikut merasakan manfaat perkembangan IT sendiri.
Kesiapan adalah kunci utama untuk dapat menjadi pelopor ataupun tokoh yang ikut mengembangkan teknologi. Karena teknologi tidak ada batasnya, akan terus berkembang sampai pada akhirnya nanti ketika teknologi tak mampu lagi berkembang, saat itulah akhir dari dunia ini. Yang kuat dalam dunia IT hanya dia yang mampu bersaing dan siap terjun dalam perkembangan IT dengan sebaik-baiknya.

Sumber :  ilmukomputer.org

SEJARAH UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

     


    Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) adalah perguruan tinggi swasta terakreditasi "A" dengan Nomor SK: 074/SK/BAN-PT/Ak-IV/PT/II/2013, yang berpusat di kampus III terpadu Universitas Muhammadiyah Malang, Jalan Raya Tlogomas 246 Kota Malang, Jawa Timur. Universitas yang berdiri pada tahun 1964 ini berinduk pada organisasi Muhammadiyah dan merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur. UMM termasuk dalam jajaran PTS terkemuka di Indonesia bersama UII dan UMY. Oleh karena didominasi warna dinding putih, UMM sering disebut sebagai KAMPUS PUTIH


    UMM merupakan salah satu universitas yang tumbuh cepat, sehingga oleh PP Muhammadiyah diberi amanat sebagai perguruan tinggi pembina untuk seluruh PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) wilayah Indonesia Timur. Program-program yang didisain dengan cermat menjadikan UMM sebagai "The Real University", yaitu universitas yang benar-benar universitas dalam artian sebagai institusi pendidikan tinggi yang selalu komit dalam mengembangkan Tri Darma Perguruan Tinggi.

    Pada sekarang ini Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menempati 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di Jalan Bandung 1, kampus II di Jalan Bendungan Sutami 188 A dan kampus III di Jalan Raya Tlogomas 246. Kampus satu yang merupakan cikal bakal UMM, dan sekarang ini dikonsentrasikan untuk program Pasca Sarjana. Sedangkan kampus II yang dulu merupakan pusat kegiatan utama , sekarang di konsentrasikan sebagai kampus Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ilmu Kesehatan. Sedangkan kampus III sebagai kampus terpadu dijadikan sebagai pusat sari seluruh aktivitas.

Sumber :  wikipedia.com